16 November 2019 lalu, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosiologi Fakukultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta menyelenggarakan ajang kompetisi video contest iklan layanan masyarakat sebagai upaya kontribusi generasi saat ini untuk menekan angka masalah dan isu sosial yang berpotensi menganggu bahkan mengancam stabilitas sosial. Hima Dilogi 2019 menyelenggarakan video contest iklan layanan masyarakat bertujuan untuk mengembangkan kreativitas masyarakat melalui solusi yang dikemas dalam media yang ringan dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat dalam bentuk video pendek durasi 1 menit.

Kompetisi tahunan ini tergabung dalam serangkaian acara SOCIOLOGIC #8 dengan mengusung tema video contest “Mewujudkan Generasi Solutif dalam Mengatasi Masalah di Era Industri”, sasaran peserta adalah mahasiswa, pelajar, maupun masyarakat umum. Dari tema tersebut diharapkan melahirkan karya - karya solutif yang diangkat dari isu masyarakat dalam bentuk iklan layanan masyarakat. Pada penyelenggaraanya video contest dalam tahapan seleksi diambil 7 finalis untuk mepresentasikan karyanya. Finalis video contest meliputi :

Pada Sabtu 16 November 2019 seluruh finalis diundang secara resmi untuk mempresentasikan karyanya dan berkompetisi yang dilaksanakan di Ruang Ki Hajar Dewantara. Pada sesi presentasi kali ini dinilai oleh 3 juri yang terdiri atas 2 dosen Jurusan Pendidikan Sosiologi dengan kajian substansi video dan 1 dosen Program Studi Ilmu Komunikasi dengan kajian visual video. Masing-masing peserta diberikan waktu 15 menit yang terbagi atas 10 menit presentasi dan 5 menit untuk sesi tanya jawab dengan dewan juri. Seluruh peserta disilahkan untuk membawa alat bantu presentasi dan menampilkan karya serta melampirkan sinopsis dari video yang ditampilkan.

Setiap peserta akan mendapatkan pertanyaan mengenai latar belakang gagasan penyusunan video kemudian potensi futuristik dari video yang dibuat. Penilain tertinggi pada video contest iklan layanan masyarakat Sociologic #8 adalah dampak yang dihasilkan dari publikasi video di media sosial sebagai solusi mengatasi masalah dan isu sosial di tengah masyarakat. Seluruh finalis juga diberikan fasilitas berupa seminar nasional kewirausahaan yang masih dalam satu rangkaian acara Sociologic #8 serta penganugerahan kejuaran akan diserahkan dihadapan seluruh peserta seminar yang dihadiri oleh 187 peserta.

Pada video contest ini kejuaraan diserahkan langsung oleh dewan juri dengan pertimbangan penilaian yang sportif dan objektif, dengan peraih kejuaraan sebagai berikut :

Juara 1 diraih oleh Viengki Hitta dari Universitas Gajah Mada

Juara 2 diraih oleh Universitas Ahmad Dahlan dari Universitas Ahmad Dahlan

Juara 3 diraih oleh Manuel Samuel Siahaya dari Universitas Atma Jaya Yk

Dengan perolehan juara 1 medali emas uang pembinaan Rp. 2.000.000, juara 2 medali perak uang pembinaan 1.000.000, dan juara 3 medali perunggu uang pembinaan sebesar Rp. 750.000. Penganugerahan diserahkan langsung oleh Ketua dewan juri video contest yakni Ibu Sasiana Gilar Apriantika. Seluruh peraih juara juga difasilitasi oleh panitia untuk mematenkan hasil karya sebagai bentuk hak cipta atas karya video iklan layanan masyarakat. Seluruh rangkaian acara berlangsung lancar dengan dukungan dari berbagai pihak Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sosologi Universitas Negeri Yogyakarta. (Embun)